Nice Homework #2: Checklist Indikator Profesionalisme Perempuan

Checklist Indikator Profesionalisme Perempuan
sumber gambar
Tugas minggu kedua dari kelas Institut Ibu Profesional ini cukup menguras emosi saya. Bagaimana tidak, materinya saja sudah membuat perasaan terhanyut yaitu tentang bagaimana dan tahapan menjadi ibu profesional. Note: saya tidak akan merangkum materi kelas dalam postingan blog, ya, jika ingin tahu materinya seperti apa bisa mengikuti kelas pada batch selanjutnya. Di minggu kedua ini semua peserta belajar diminta untuk membuat ceklis indikator profesionalisme perempuan. Baik itu sebagai individu, sebagai istri, dan tentunya sebagai ibu. Saya secara pribadi sangat sadar, bahwa selama 2 tahun menikah dan hampir satu tahun memiliki anak, belum ada sikap profesional yang bisa saya unggulkan. Saya masih labil, masih sering mengeluh, bahkan cemberut ngambek atau marah entah itu terhadap suami maupun anak. Ditambah lagi, ceklis indikator yang dibuat harus memenuhi satndar SMART yaitu Specific, Measurable, Achieveable, Realistic, Time bound. Berarti tidak boleh main-main dalam membuat ceklis.

Baca Juga: NHW #1: Adab Menuntut Ilmu

Nice Homework #1: Adab Menuntut Ilmu

sumber gambar
Bismillahirrahmanirrahim, saya kembali lagi dalam dunia blogging setelah sekian bulan, bisa dibilang hampir satu tahun, vakum menulis karena semangat yang dulu menggebu semakin mengendur sejak memiliki bayi. Bukan, bayi bukanlah alasan dibalik hilangnya saya dalam dunia maya yang membawa saya pada sejagat peristiwa. Baru-baru ini semangat itu kembali muncul, dimulai dari satu titik dimana mengharuskan saya untuk menulis demi menyelesaikan sebuah pekerjaan rumah dari sebuah sekolah online yang saya ikuti. Institut Ibu Profesional, demikianlah namanya, Insyaallah akan saya bahas dilain postingan. Dan, untuk postingan pertama ini saya akan menulis tentang sebuah penggalian jati diri yang mungkin selama ini sembunyi hingga saat ini dari diri saya hingga terasa sebuah kehampaan dan kegamangan dalam menjalani peran sebagai seorang ibu baru.