Alhamdulillah, sudah satu tahun |
Satu Tahun yang Terlewati – Bismillahhirrohmanirrohiim, Alhamdulillah wa syukurillah saya dan suami telah melewati satu tahun menjalani kehidupan berdua yang bernama rumah tangga. Banyak hal yang sudah kami lalui berdua meski dalam waktu yang masih seumur jagung tersebut. Mungkin sudah tak asing lagi postingan dalam blog ini berisi curhatan galau seorang pelaku long distance relathionship atau LDR selama hampir 4 tahun lamanya. Jika dikilas balik, rasanya sedikit tak percaya saya akan menikah dengan si kumis lele yang sejak semester 1 menjadi teman satu kelas semasa kuliah. Tak ada benih cinta sedikit pun kala itu, hingga pertemanan kami harus terpisah jarak yang membuat kami semakin akrab dan merasa saling membutuhkan. Tak ada ucapan cinta, tapi kami berhasil saling menyimpan hati masing-masing selama 4 tahun dipisahkan lautan dan hutan belantara.
Baca Juga: Untukmu, Calon Suamiku
Hingga si kumis lele membawa rombongan keluarga besarnya ke rumah nenek saya di Lamongan untuk melamar secara resmi, duh, itulah kali pertamanya saya merasa berdebar tak karuan. Lelaki yang dulunya sering membantu mengerjakan tugas dan praktikum akan menjadi calon imam saya. 16 April, itulah tanggal sahnya kami berdua menjadi sepasang kekasih yang insyaallah diridhoi oleh Allah dan keluarga besar kami, aamiin. Menikah, memang bukan perkara mudah, bukan hanya soal cinta, tapi bagaimana bisa saling ikhlas menjaga meski dalam prahara, tentang menyambung dan meningkatkan tali dakwah karena menikah itu ibadah. Meski baru satu tahun, bukan berarti rumah tangga yang kami lalui selalu berjalan mulus layaknya sepasang kekasih yang baru saja kasmaran. Salah besar jika kalian menganggap seperti itu, karena usia muda merupakan masa peralihan yang sangat signifikan bagi kami berdua. Mulai mengetahui kebiasaan-kebiasaan baik dan buruknya yang sangat kontras dengan saya, awalnya memang it’s okay, tapi lama-kelamaan harus segera kompromi dengan suami jika tidak ingin menahan amarah. Begitu pula sebaliknya. Belum lagi adaptasi yang harus saya lakukan setelah resign dan pindah ke kota kecil, Sampit, yang dalam satu minggu bisa padam listrik 3 kali.
Meskipun jet lag dengan semua keadaan baru yang harus saya hadapai, entah itu suami atau lingkungan, tapi saya sangat bersyukur bisa berjodoh dengan beliau. Mungkin beliaulah orang yang paling sabar yang bisa menghadapai orang seperti saya, bahkan adik kandung saya sendiri berkata, “Mas Aris kok bisa sabar buanget ngadepi Sampean yo, Mbak, Mamah aja kalah”, hahaha. Saya ini orangnya judes, galak, banyak ngomel, tukang ngambek, hehe. Mungkin itulah kuasa Allah, menjodohkan kita dengan orang pilihan-Nya, orang yang tepat sebagai kekasih kita dunia akhirat.
Baca Juga: Menua Bersamamu
Baca Juga: Menua Bersamamu
Istri yang baik ikut suami dinas, hehe |
Baca Juga: Leaving for Good
Pindah ke Sampit itu merupakan highlight besar dalam perubahan hidup saya, meskipun dari dulu memang sudah terbiasa hidup nomaden, tapi tak pernah sedikitpun terpikir untuk pindah ke pedalaman. Kota tanpa bioskop dan mall, tapi Allah kembali menjawab kegalauan tersebut dengan kemurahan hati suami yang selalu membawa saya jika sedang dinas ke luar kota, kecuali ke kota yang lebih terpencil lagi. Bali, Makassar, Banjarmasin, Seruyan, bolak balik ke Palangkaraya hanya untuk nonton bioskop, dan kota-kota lainnya yang belum pernah saya singgahi. Perjalanan 4 jam adalah jarak tempuh terpendek yang pernah kami lalui berdua. Dan setiap minggu selalu saja ada tempat baru yang beliau tunjukkan kepada saya untuk mengusir kebosanan sebagai ibu rumah tangga baru. Semoga rejekinya selalu mengalir dengan lancar, ya, Mas, rejeki yang barokah, aamiin.
Pindah ke Sampit itu merupakan highlight besar dalam perubahan hidup saya, meskipun dari dulu memang sudah terbiasa hidup nomaden, tapi tak pernah sedikitpun terpikir untuk pindah ke pedalaman. Kota tanpa bioskop dan mall, tapi Allah kembali menjawab kegalauan tersebut dengan kemurahan hati suami yang selalu membawa saya jika sedang dinas ke luar kota, kecuali ke kota yang lebih terpencil lagi. Bali, Makassar, Banjarmasin, Seruyan, bolak balik ke Palangkaraya hanya untuk nonton bioskop, dan kota-kota lainnya yang belum pernah saya singgahi. Perjalanan 4 jam adalah jarak tempuh terpendek yang pernah kami lalui berdua. Dan setiap minggu selalu saja ada tempat baru yang beliau tunjukkan kepada saya untuk mengusir kebosanan sebagai ibu rumah tangga baru. Semoga rejekinya selalu mengalir dengan lancar, ya, Mas, rejeki yang barokah, aamiin.
Kakinya si dedek ditekuk sampai depan muka |
Baca Juga: Lulus Trimester Satu
Kebahagiaan dan kesedihan memang datang silih berganti dalam sebuah rumah tangga. Kami sangat bahagia saat Allah memberikan rejeki berupa janin pada pernikahan yang saat itu belum berusia 2 bulan, Alhamdulillah. Tapi yang namanya rejeki memang hanya Allah yang tahu, termasuk berapa lama si janin hidup dalam perut saya. Qodarullah janin tersebut harus kembali pada-Nya saat memasuki usia 9 minggu, saya pendarahan dan keguguran. Saat itu, saya tidak bisa ikhlas dan terus menyalahkan diri sendiri, 2 minggu menutup diri termasuk kepada suami. Masyaallah, saya punya suami yang luar biasa, beliau tetap setia menemani kegelisahan saya dan terus mengarahkan agar ikhlas, janin itu milik Allah. Memang adanya pasangan dalam rumah tangga itu saling melengkapi dan menutupi apa yang kurang, saling menjaga dan mendoakan. Akhirnya, stress pun menghilang dan diganti dengan rasa ikhlas yang mendalam. Alhamdulillah atas kehendak Allah dalan waktu 2 bulan pasca keguguran saya kembali hamil hingga saat ini janin berusia 7 bulan lebih. Saya dan suami mohon doanya ya teman-teman, agar janin ini bisa lahir ke dunia dengan selamat, sehat, dan lengkap, aamiin.
Kebahagiaan dan kesedihan memang datang silih berganti dalam sebuah rumah tangga. Kami sangat bahagia saat Allah memberikan rejeki berupa janin pada pernikahan yang saat itu belum berusia 2 bulan, Alhamdulillah. Tapi yang namanya rejeki memang hanya Allah yang tahu, termasuk berapa lama si janin hidup dalam perut saya. Qodarullah janin tersebut harus kembali pada-Nya saat memasuki usia 9 minggu, saya pendarahan dan keguguran. Saat itu, saya tidak bisa ikhlas dan terus menyalahkan diri sendiri, 2 minggu menutup diri termasuk kepada suami. Masyaallah, saya punya suami yang luar biasa, beliau tetap setia menemani kegelisahan saya dan terus mengarahkan agar ikhlas, janin itu milik Allah. Memang adanya pasangan dalam rumah tangga itu saling melengkapi dan menutupi apa yang kurang, saling menjaga dan mendoakan. Akhirnya, stress pun menghilang dan diganti dengan rasa ikhlas yang mendalam. Alhamdulillah atas kehendak Allah dalan waktu 2 bulan pasca keguguran saya kembali hamil hingga saat ini janin berusia 7 bulan lebih. Saya dan suami mohon doanya ya teman-teman, agar janin ini bisa lahir ke dunia dengan selamat, sehat, dan lengkap, aamiin.
Itulah sebagian besar catatan satu tahun yang terlewati dalam rumah tangga kami, mungkin bagi sesepuh yang sudah menikah puluhan tahun, pernikahan kami ini tidak ada apa-apanya, tapi bagi kami sungguh luar biasa, hehe. Tidak ada perayaan khusus, hanya kecupan manis di pagi hari, kerja bakti membersihkan rumah di siang hari, makam ikan bakar di malam hari, dan, ehem, kembali ke kasur, haha. Semoga semua pasangan yang sudah menikah diberikan barokah tiada tara hingga bertemu kembali di Jannah, yang belum menikah segera didekatkan jodohnya, aamiin.
Munajat Pernikahan (sumber)
Ya Allah,
Andai Kau berkenan, limpahkanlah rasa cinta kepada kami,
Yang Kau jadikan pengikat rindu Rasulullah dan Khadijah Al Qubro
Yang Kau jadikan mata air kasih sayang Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az Zahra
Yang Kau jadikan penghias keluarga Nabi-Mu yang suci.
Ya Allah,
Andai semua itu tak layak bagi kami,
Maka cukupkanlah permohonan kami dengan ridlo-Mu
Jadikanlah kami suami dan stri yang saling mencintai di kala dekat,
Saling menjaga kehormatan dikala jauh,
Saling menghibur dikala duka,
Saling mengingatkan dikala bahagia,
Saling mendoakan dalam kebaikan dan ketaqwaan,
Serta saling menyempurnakan dalam peribadatan.
Ya Allah,
Sempurnakanlah kebahagiaan kami,
Dengan menjadikan perkawinan kami ini sebagai ibadah kepada-Mu
Dan bukti ketaatan kami kepada sunnah Rasul-Mu.
Ya Allah,
Indahkanlah rumah kami dengan kalimat-kalimat-Mu yang suci
Suburkanlah kami dengan keturunan yang membesarkan asma-Mu
Penuhi kami dengan amal shaleh yang Engkau ridhai
Jadikan mereka Yaa…Allah teladan yang baik bagi manusia.
Ya Allah,
Damaikanlah pertengkaran di antara kami,
Pertautkan hati kami,
Dan tunjukkan kepada kami jalan-jalan keselamatan
Selamatkan kami dari kegelapan kepada cahaya
Jauhkan kami dari kejelekan yang tampak dan tersembunyi.
Ya Allah
Berkatilah pendengaran kami, penglihatan kami, hati kami, suami/isteri kami, keturunan kami dan ampunilah kami
Jadikanlah kami termasuk golongan orang-orang mukmin.
Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Aamiin
Happy anniversary ya mbak Ayu semoga pernikahaan kalian langgeng dan janin yang di kandung juga sehat sampai nanti lahiran :)
ReplyDeleteaamin,.. terima kasih mba Wida :)
DeleteCiptakan keluarga bahagia adalah motto setiap pasangan baru menikah
ReplyDeleteMoga langgeng sampai kaki nini
Amin
aamiin.. thank you, om
Deletesemoga satu tahun yang membahagiakan lahir batin dunia dan akheratnya, apalagi telah akan hadir buah cintanya.
ReplyDeleteselamat yah
aamiin.. terima kasih, om
Deletehappy anniversary ya untuk kalian berdua... Langgeng selalu dalam menjalani kehidupan ini... Amiiin
ReplyDeleteaamiin.. makasih banyak mba Ria :)
DeleteSalam kenal mbak..semoga babynya lair lancar n sehat yaaa......
ReplyDeleteaamiin.. makasih ya mba, salam kenal juga :)
DeleteAkuuu
ReplyDelete..suka deh model kebayamu waktu resepsi itu..cantik banget. Cantik tapi tetap syar'i
hehehe.. aku suka warna hitamnya mba, tp gak syari hehe
DeleteHappy Anniversari semoga makin cinta dan semakin bahagia
ReplyDeleteterima kasih mas :)
DeleteHappy anniversary mb. Sehat janinnya langgeng trs pernikahannya
ReplyDeleteterima kasih mba dewi :)
Deletewah semoag diberi ekberkahan ,keselamatan dan anaknya lahir dengan kebahagiaan yang penuh ,amin
ReplyDeleteaamii.. aamiin ya robbal alamiin.. makasih banyak mbaa :)
DeleteHappy anniversary mba.. btw bulan nikahnya samaan dgku, tp beda tanggal.
ReplyDeletemakasih mbaa.. tosss dulu dong hehe
DeleteBukan hanya untuk satu tahun mbak tapi untuk selamanya mbak, semoga pernikahan mbak langgeng sampai akhir hayat .. amin yra
ReplyDeletehappy anniversary :)
aamiin.. terima kasih mas imam :)
DeleteHmm sungguh hari hari yang menyenangkan yang mbak, dan semoga diberi kelancaran dalam proses kehamilannya dan semoga makin mesra dnegan suaminya.
ReplyDeleteaamiin.. terima kasih kang nurul :)
DeleteHappy annivwrsary, semoga keluarga mbak selalu diberi keberkahan oleh Allah.. aamiin..
ReplyDeleteterima kasih mba eri :)
DeleteBarakallahu lakuma wa baraka 'alaikuma wa jama'a bayna kuma fii khair mba Ayu dan suami. Semoga Allah berikan keberkahan dan kekuatan membangun cinta hingga ke syurga :') allahumma aamiin
ReplyDeleteaamiin.. makasih banyak, Ayi :)
DeleteHappy anniversary ^^ selamat belajar jadi orangtua ^^
ReplyDeleteheheh makasih mba dweee :), inysaallah siap :D
DeleteSelamat satu tahun usia pernikahan, mbak :D semoga selalu bahagia dalam menua bersama :D
ReplyDeleteaamiin.. makasih mb retno :D
Deletehappy anniversary.... duh mb jd pgn nikah ni
ReplyDeleteHappy anniversary mba, dan selamat juga atas kehamilannya, welcome to motherhood :)
ReplyDeleteHappy annive yu, smoga selalu dilimpahkeun samara
ReplyDeleteE kok lucu panggilane si kumis lele huhuhui
Happy anniversary mbak, langgeng selalu ya. ooh jadi ceritanya misua itu temen kuliah dulu toh :D
ReplyDeleteBarokalloh mba :)
ReplyDeleteSubahanallah semoga bahagia selalu ya mba
ReplyDeleteHappy Anniversary, Mba Ayu. Semoga kebahagiaan berumah tangga akan terus berlanjut hingga ke anniversary pada angka-angka berikutnya, ya Mba Ayu. Aamiin. :)
ReplyDeleteHappy wedding anniversary... smoga slalu diberkahi Allah :)
ReplyDeletehappy anniversary untuk yang pertama mbak.. semoga jadi keluarga samawah warahmah dan mawadah...ammiiinnnnnn
ReplyDeletesalam blogger... semoga selalu bahagia dunia akhirat
aku suka lihat mbak Ayu, cantik dan manis sekali...barokah yaa
ReplyDelete