Perempuan dan bisnis, seolah menjadi dua hal yang tak terpisahkan seperti dua sisi mata uang. Emang bisnis apaan? Apa saja. Di kehidupan yang serba modern dengan teknologi yang serba canggih ini sepertinya juga menuntut kaum perempuan untuk turut berperan serta dalam mengembangkan sayapnya di ranah perbisnisan. Entah itu anak sekolah, kawula muda, maupun yang sudah berkeluarga. Banyak sekali alasan saat ditanya mengapa harus menjalankan sebuah bisnis. Mulai hanya untuk sekedar menambah uang jajan, penghasilan sampingan, membantu suami, bahkan ada yang menjadikan bisnis sebagai lading penghasilan utama.
Saya akan sedikit menceritakan pengalaman dalam berbisnis. Bukan bisnis yang besar sih, anggap saja berdagang. Waktu masih jaman kuliah saya suka berjualan pulsa yang depositnya saya ambil dari mama saya sendiri. Dari berjualan pulsa dengan mengambil untung 500 sampai seribu rupiah lumayan menghasilkan buat saya. Uang hasil berjualan pulsa saya pisahkan dengan uang pribadi saya karena ini merupakan suatu keharusan, jangan sampai uang dagang tercampur dengan uang pribadi. Hampir setahun mungkin saya berjualan pulsa, setelah itu mandeg karena terlalu banyak yang utang, hehe. Saya juga mencoba membantu mama untuk berjualan perkakas rumah tangga yang juga diperlukan oleh anak kuliahan seperti kotak makan.