Resep Kerang Dara Saus Padang

kerang dara saus padang

Baru juga Ramadhan hari kedua, sudah membuat postingan tentang masakan, hehe. Aslinya bukan soal bulan puasa, sih. Ini tentang kegiatan sehari-hari setelah pulang kerja atau subuh sebelum berangkat kerja. Saya suka berbicara dengan diri sendiri tentang makanan yang ingin saya makan. Seringnya sih spontan, jika ingin makan itu ya saat itu juga dimasak. Jika ingin makan rawon ya masak rawon, jika makan ini itu ya segera ke pasar untuk belanja. Syarat pakemnya sih kalau rasa males sedang tidak menyerang. Malas adalah musuh terbesar.

Seperti halnya saat saya ingin makan kerang dara, langsung deh berangkat ke pasar. hasil masakan belum enak atau sesuai bayangan, sih. Tapi saya selalu menanamkan pada diri sendiri kalau hasil masakan sendiri itu pasti enak dan pasti habis dimakan. hahaha. Ini ada resep sederhana kerang dara saus padang ala dapur saya.

Bahan-Bahan:

• Kerang dara 2 ons tanpa cangkang
• Jahe 2 cm
• Air secukupnya
• Bawang bombay setengah siung rajang
• Saus tomat/cabai (sesuai selera) 1 sdm
• Saus tiram 1 sdm
• Gula pasir 1 sdt
• Garam dan lada bubuk secukupnya
• Minyak Goreng

Bumbu Halus:

• Bawang Merah 4 siung
• Bawang putih 2 siung
• Cabe rawit merah 10 buah
• Tomat merah sedang 1 buah
• Air 150 ml

Cara Memasak:

1. Cuci bersih kerang. Didihkan air dalam panci, masukkan jahe dan kerang. Rebus kerang jangan terlalu lama, sekitar 5-7 menit agar kerang tidak keras.
2. Tumis bumbu halus dan bawang bombay yang sudah dirajang. Untuk menghilangkan bau amis pada kerang bisa pula ditambahi irisan jahe ke dalam tumisan.
3. Masukkan air ke dalam tumisan bumbu, tambahkan saus tomat, saus tiram, garam, lada, dan gula. Setelah air dalam tumisan mendidih, masukkan kerang.
4. Aduk hingga rata dan air berkurang. Angkat dan sajikan.

Kerang, adalah seafood favorit si mas, bisa dibilang satu-satunya seafood yang dia suka. Jaman kuliah dulu, si mas sering dibuatkan bekal kerang pedas manis kalau saya sedang pulang ke rumah. Untuk kerang dara saus padang ini, Alhamdulillah jadi lauk untuk sarapan temen-temen sekosan. Mereka bilang enak dan pedesnya nampol. Berkat tangan usil tapi bisa bikin perut satu rumah kenyang. Tapi setiap masak memang tidak selalu berhasil, karena tergantung bagaiman tangan mengambil bumbu-bumbu. Kadang terlalu asin, kadang juga aneh tak berasa. Ya, namanya juga belajar jadi istri yang baik, hehe.