RF Module merupakan sebuah wireless embedded modul yang dapat dengan mudah di-interface-kan dengan berbagai macam mikrokontroler. Radio frequency tranciever ini merupakan sebuah modul yang terdiri dari RF receiver dan RF transmitter dengan sistem interface serial UART asynchronous.
Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menggunakan RF Module agar dapat melakukan komunikasi point to point adalah melakukan seting konfigurasi alamat (address). Proses konfigurasi ini dapat dilakukan melaui software X-CTU yang merupakan software aplikasi khusus untuk RF Module. Cara lain untuk melakukan setting dapat dilakukan melalui hiperterminal. Untuk melakukan setting konfigurasi address melalui hiperterminal ada dua metode. Metode pertama disebut one line percommand dan metode kedua disebut multiple command on one line.
Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menggunakan RF Module agar dapat melakukan komunikasi point to point adalah melakukan seting konfigurasi alamat (address). Proses konfigurasi ini dapat dilakukan melaui software X-CTU yang merupakan software aplikasi khusus untuk RF Module. Cara lain untuk melakukan setting dapat dilakukan melalui hiperterminal. Untuk melakukan setting konfigurasi address melalui hiperterminal ada dua metode. Metode pertama disebut one line percommand dan metode kedua disebut multiple command on one line.
XBee PRO merupakan modul radio frekuensi yang beroperasi pada frekuensi 2.4 GHz. Sesuai datasheet, modul ini memerlukan tegangan suplai 2.8 V sampai dengan 3.3 V saat mengirim data, modul ini akan membebani dengan arus 270 mA, dan arus 55 mA untuk penerimaan data Pada XBee PRO terdapat 20 pin,
namun yang sementara ini digunakan adalah 6 pin, yaitu VCC dan GND untuk tegangan suplai, DOUT merupakan pin Transmit (TX), DIN merupakan pin Receive (RX), RESET merupakan pin reset XBee PRO dan yang terakhir adalah PWMO/RSSI merupakan indikator bahwa ada penerimaan data yang biasanya dihubungkan ke led yang didrive oleh transistor.
namun yang sementara ini digunakan adalah 6 pin, yaitu VCC dan GND untuk tegangan suplai, DOUT merupakan pin Transmit (TX), DIN merupakan pin Receive (RX), RESET merupakan pin reset XBee PRO dan yang terakhir adalah PWMO/RSSI merupakan indikator bahwa ada penerimaan data yang biasanya dihubungkan ke led yang didrive oleh transistor.
Berikut ini adalah tabel konfigurasi pin RF Module ZigBee.
Pin #
|
Name
|
Direction
|
Description
|
1
|
VCC
|
-
|
Power Supply
|
2
|
DOUT
|
Output
|
UART Data Out
|
3
|
DIN / CONFIG
|
Input
|
UART Data In
|
4
|
DO8
|
Output
|
Digital Output 8
|
5
|
RESET
|
Input
|
Modul Reset (reset pulse must be at least 200 ns)
|
6
|
PWM0 / RSSI
|
Output
|
PWM Output 0 / RX Signal Strength Indicator
|
7
|
PWM1
|
Output
|
PWM Output 1
|
8
|
[reserved]
|
-
|
Do Not Connected
|
9
|
DTR / SLEEP_RQ / DI8
|
Input
|
Pin Sleep Control Line or Digital Input 8
|
10
|
GND
|
-
|
Ground
|
11
|
AD4 / DIO4
|
Either
|
Analog Input 4 or digital I/O 4
|
12
|
CTS / DIO7
|
Either
|
Clear to Send Flow Control or digital I/O 7
|
13
|
ON / SLEEP
|
Output
|
Modul Status Indicator
|
14
|
VREF
|
Input
|
Voltage Reference for A/D Inputs
|
15
|
Associate / AD5 / DIO5
|
Either
|
Associated Indicator, Analog Input 5 or digital I/O 5
|
16
|
RTS / AD6 / DIO6
|
Either
|
Request to Send Flow Control, Analog Input 6 or digital I/O 6
|
17
|
AD3 / DIO3
|
Either
|
Analog Input 3 or digital I/O 3
|
18
|
AD2 / DIO2
|
Either
|
Analog Input 2 or digital I/O 2
|
19
|
AD1 / DIO1
|
Either
|
Analog Input 1 or digital I/O 1
|
20
|
AD0 / DIO0
|
Either
|
Analog Input 0 or digital I/O 0
|
mbk
ReplyDeleteminta tutorialnya donk
cara konfigurasi alamat xbee dengan hyperterminal
Boleh,,tp aku masih belum bs cari file2ku,,,
Deletecoba buka ini..
**http://www.eepis-its.edu/uploadta/abstrakdetail.php?id=1650
**https://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:aNRpyejM-KYJ:www.eepis-its.edu/uploadta/downloadmk.php?id%3D1650+&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEEShFGdoTTy8tOuHC5YzdMRzuD9tUUksk_9qnEggLncTk6cBbQlm5jXiE1G9YsQJqvVleLGgab1PsQQ-ZpOMgsbJ5kqO7Lk-a-1BZXyuuYwEp7R8wL8l_Pc7Cff3h0WFJNsV1sDJb&sig=AHIEtbRaTVLkTIYwhXk0lXuSASUbF008Ag&pli=1
mbak. aq mao tanyak,,,
ReplyDeleteaQ mao buat alat pengukur suhu dengan pengiriman data berbasis wifi,,,
itu komponennya apa aja mbk, n cara pengiriman data dari mikrokontroler ke laptop berbasisi WiFi langkahnya gmna?
kalau ada minta tutorialnya
Dear Anonymous,
Deleteaku gak ngerti soal sistem kerja dari wifi,,
jadi mungkin lebih tepat kalo bertanya ke anak jaringan..
ini sedikit bantuan dari temen2ku juga,,
wifi itu kan hardware jadi dia harus ada akses point buat ngirim data semacam harus ada transmitter dan receiver lah gampangnya..
trus kalo mikro sama PC mungkin uda tau ya bisa pake bahasa pemrograman yang mungkin bisa dipilih.
Nahh,, untuk komunikasinya wifi ni yang gak ngerti,, ada yang bilang ada aplikasi khusus agar wifi bisa berkomunikasi, dan katanya android juga uda ada tu aplikasi gituan,,
tadi sempat brosing2 ada kok beberapa tutorial ttg cara kerja wifi dan komponen2 yang dibutuhkan.
semoga berhasil ya :)
mbak aku kan ada tugas akhir pembuatan alat dengan komunikasi. rencana mau gunakan xbee dan access point sebagai media komunikasinya. dan saya bingungnya bisa enggak ya mba' xbee dan AP itu saling terkoneksi?
ReplyDeletetrus klo bisa. Minta referensinya mba'
Thank's
trims... aq boleh kan copy
ReplyDeleteboohh,, mantap,, ijin copy paste ke Bab II ku ya hehe
ReplyDeleteCredited. :D
mbak ijin copy yaaaa tq
ReplyDeletesangat bermanfaat :)
ReplyDeleteada xg pake xbee buat mqtt-sn gak?
ReplyDelete