Mencairkan Dana Jamsostek 100% |
Mencairkan dana jamsostek (sekarang namanya menjadi BPJS Ketenagakerjaan)
atau dana jaminan hari tua atau dana pensiun di cabang Sampit akhirnya menjadi
keputusan akhir setelah mempertimbangkan beberapa hal. Sejak memutuskan
mengundurkan diri dari perusahaan yang menampung saya selama hampir 4 tahun
tepat pada tanggal 30 juni 2015, ternyata pihak BPJS membuat perubahan aturan
baru bagi pesertanya yang sempat menimbulkan keramaian hingga terbentuk sebuah
petisi. Akhirnya BPJS pun kembali membuat aturan baru agar peserta bisa menarik
dana tersebut mulai dari 10%, 30%, dan 100% dengan ketentuan masing-masing. Untuk kasus yang akan saya tulis adalah penarikan dana sebanyak 100% karena
memang saya sudah tidak bekerja lagi tanpa harus menunggu masa kepesertaan
hingga usia 56 tahun.
Syarat yang harus dipenuhi sebelum menarik dana jamsostek 100% tanpa
menunggu usia 56 tahun adalah sebagai berikut:
- Cacat total tetap atau meninggal dunia, naudzubillah, semoga kita semua sehat wal afiat
- Mengundurkan diri sebelum masa pensiun dengan catatan harus menunggu 1 bulan dulu baru bisa mencairkan dana jamsostek
- Di-PHK oleh perusahaan tempat bekerja, dengan masa tunggu satu bulan juga
- Menjadi Pegawai Negeri Sipil
- Meninggalkan Indonesia atau menjadi WNA
Baca Juga : Syarat dan Cara Pengajuan KPR
Lalu pertimbangan yang saya ambil hingga akhirnya mencarikan dana jamsostek adalah: sebelum aturan tersebut berubah lagi maka saya harus menyelamatkan uang tabungan, haha. Sebenarnya jika dibiarkan tersimpan maka uang tersebut akan tetap bertambah, tapi kita tidak tahu apa yang akan terjadi ke depan jadi lebih baik saya mengambil uang tersebut dan mendepositokan di tempat lain atau investasi dalam bentuk emas batangan. Toh jika nanti bekerja lagi juga bisa menjadi peserta jamsostek lagi. Sebenarnya ingin saya cairkan jauh-jauh hari setelah resign, tapi saya menunggu Kartu Keluarga yang baru selesai dan akhirnya saya menuju kantor cabang Sampit untuk mencarikan dana jamsostek. Dokumen yang harus dilengkapi sebelum mencairkan dana jamsostek adalah sebagai berikut:
Lalu pertimbangan yang saya ambil hingga akhirnya mencarikan dana jamsostek adalah: sebelum aturan tersebut berubah lagi maka saya harus menyelamatkan uang tabungan, haha. Sebenarnya jika dibiarkan tersimpan maka uang tersebut akan tetap bertambah, tapi kita tidak tahu apa yang akan terjadi ke depan jadi lebih baik saya mengambil uang tersebut dan mendepositokan di tempat lain atau investasi dalam bentuk emas batangan. Toh jika nanti bekerja lagi juga bisa menjadi peserta jamsostek lagi. Sebenarnya ingin saya cairkan jauh-jauh hari setelah resign, tapi saya menunggu Kartu Keluarga yang baru selesai dan akhirnya saya menuju kantor cabang Sampit untuk mencarikan dana jamsostek. Dokumen yang harus dilengkapi sebelum mencairkan dana jamsostek adalah sebagai berikut:
- Kartu peserta BPJS TK, jika hilang maka harus membuat surat kehilangan di polisi
- Kartu Tanda Penduduk/SIM/paspor
- Kartu Keluarga
- Surat pengunduran diri/paklaring, untuk yang pensiun dini atau di-phk setelah tanggal 1 September 2015 harus menyertakan surat pengunduran diri atau surat phk dari Dinas Tenaga Kerja setempat.
- Buku tabungan, jika ingin metode transfer
*Semua dokumen tersebut di-fotokopi dengan melampirkan dokumen asli.
ceklis dokumen |
form pengajuan |
Hal yang harus diperhatikan adalah NIK KTP harus valid, jika tidak, maka tidak bisa mencairkan dana jamsostek dan harus melapor ke Dinas
Kependudukan terlebih dulu. Karena saya sempat melihat seorang peserta yang
ternyata NIK KTP beliau tidak valid alias KTP palsu. Selanjutnya adalah nama dan
alamat di KTP dan KK harus sama, sedangkan status pernikahan boleh tidak sama.
Hal ini terjadi pada saya yaitu pada saat daftar kepesertaan status saya belum
menikah sedangkan saat mencairkan dana status sudah menikah. Saat itu status di
KTP belum menikah dan KK baru sudah menikah, hal ini tidak dipermasalahkan di
kantor cabang Sampit. Mungkin ada aturan tambahan yang harus dipenuhi di kantor
cabang lain seperti surat domisili.
Prosedur pengajuan pun sangat mudah, setelah semua dokumen (asli dan
fotokopi) lengkap tinggal mengisi formulir pengajuan dan meletakkan dokumen
tersebut pada drop box yang telah
disediakan untuk dilakukan validasi data. Setelah itu akan ada panggilan
wawancara seperti sebelumnya bekerja dimana saja, berhenti kerja tahun berapa,
apa kegiatan saat ini, bekerja lagi atau tidak, pencairan dana mau kontan atau
transfer bank. Yang terakhir foto sebagai tanda bukti orang yang mencairkan dana
tersebut karena pencairannya bisa diwakilkan dengan syarat tertentu. Setelah foto
maka usai sudah prosedur pencairan dana jamsostek dan tinggal menunggu dana
turun dalam 3-4 hari kerja. Untuk yang memilih dana kontan maka akan diberikan
nomor antrian pengambilan yang bisa memakan waktu lebih lama, bisa satu hingga
dua bulan. Untungnya saya mencairkan dana jamsostek di kantor cabang yang sepi
jadi semua proses berjalan lancar. Sedangkan ada beberapa rekan kerja dulu
harus menunggu berbulan-bulan hanya untuk menunggu validasi data.
Saran saya untuk yang tinggal di kota besar, sebaiknya menggunakan layanan e-claim melalui situs http://www.bpjsketenagakerjaan.go.id/ karena lebih cepat. Saya pun bisa melakukan klarifikasi data dan jumlah saldo melalui situs tersebut. Sesaat saya selesai validasi data di kantor cabang ternyata status klaim menjadi siap bayar. Alhamdulillah dalam satu hari kerja dana jamsostek sudah masuk ke rekening saya. Untuk pencairan dana jamsostek 10% dan 30% syaratnya berlaku untuk
semua peserta yang masih aktif bekerja, bedanya 10% untuk persiapan pensiun dan
30% untuk biaya perumahan.
Baca Juga : Cara Membuat Rak dari Kardus Bekas
Update: Karena banyak yang bertanya tentang surat pengunduran diri atau paklaring, berikut saya berikan contoh paklaring dari perusahaan tempat saya mengundurkan diri. Paklaring itu surat keterangan yang dikeluarkan oleh perusahaan yang menyatakan kita telah berhenti bekerja. Setiap karyawan yang berhenti bekerja pasti mendapat surat keterangan tersebut, hukumnya wajib. Sedangkan untuk surat keterangan dari Disnaker setempat, saya tidak punya karena memang tidak saya perlukan. Surat keterangan dari Disnaker diperlukan bagi karyawan yang mengundurkan diri atau di-phk setelah tanggal 1 September 2015. Jadi agar lebih jelas seperti apa suratnya sebaiknya bisa ke kantor Disnaker setempat/domisili, tidak perlu ke daerah asal aatu daerah tempat bekerja.
Kalau tidak punya buku tabungan, bisa mencairkan secara tunai hanya saja lebih lama masa tunggunya. Prosesnya, setelah verifikasi data selesai, pemohon akan diberikan nomor antrian untuk mengambil uang tersebut di kantor jamsostek tempat pengajuan. Hal ini juga bisa diwakilkan asal membawa surat kuasa.
Jamsostek bisa dicairkan di kantor cabang mana saja, tidak harus di kota asal pembuatan atau kota kelahiran. Asal dokumen yang dibawa sudah lengkap insyaallah prosesnya cepat dan lancar. Kota asal saya Sidoarjo, membuat jamsostek di Cikarang, dan mencairkan di Sampit, 1 hari kerja langsung cair uangnya.
Semoga membantu :)
Baca Juga : Cara Membuat Rak dari Kardus Bekas
contoh paklaring atau surat keterangan mengundurkan diri (syarat no. 4) |
Update: Karena banyak yang bertanya tentang surat pengunduran diri atau paklaring, berikut saya berikan contoh paklaring dari perusahaan tempat saya mengundurkan diri. Paklaring itu surat keterangan yang dikeluarkan oleh perusahaan yang menyatakan kita telah berhenti bekerja. Setiap karyawan yang berhenti bekerja pasti mendapat surat keterangan tersebut, hukumnya wajib. Sedangkan untuk surat keterangan dari Disnaker setempat, saya tidak punya karena memang tidak saya perlukan. Surat keterangan dari Disnaker diperlukan bagi karyawan yang mengundurkan diri atau di-phk setelah tanggal 1 September 2015. Jadi agar lebih jelas seperti apa suratnya sebaiknya bisa ke kantor Disnaker setempat/domisili, tidak perlu ke daerah asal aatu daerah tempat bekerja.
Kalau tidak punya buku tabungan, bisa mencairkan secara tunai hanya saja lebih lama masa tunggunya. Prosesnya, setelah verifikasi data selesai, pemohon akan diberikan nomor antrian untuk mengambil uang tersebut di kantor jamsostek tempat pengajuan. Hal ini juga bisa diwakilkan asal membawa surat kuasa.
Jamsostek bisa dicairkan di kantor cabang mana saja, tidak harus di kota asal pembuatan atau kota kelahiran. Asal dokumen yang dibawa sudah lengkap insyaallah prosesnya cepat dan lancar. Kota asal saya Sidoarjo, membuat jamsostek di Cikarang, dan mencairkan di Sampit, 1 hari kerja langsung cair uangnya.
Semoga membantu :)
Kalau untuk para pekerja yang bukan kantoran besar atau kerja di PT, apa bisa mba?
ReplyDeleteitu tergantung kantornya mbak mau daftar bpjs apa enggak, harusnya sih semua karyawan berhak dapat bpjs :)
DeleteSaya mau tanya apabila saya tidak mempunyai surat dari disnaksr bagaimana??saya sudah minta tp tidak ditanggapi oleh perusahaan karena saya resign tidak baik...apakah uang saya masih bisa di ambil di jamsostek ato uang saya hilang
DeleteApabila saya tidak mempunyai surat dari disnaker bisakah saya mencairkan uang saya...saya beketja di kepulauan riau...saya resign tidak baik...saya sekarang di jakarta bagaimana cara ato solusi nya??apabila perusahaan tidak menanggapi permintaan surat disnaker apakah hak uang saya masih bsa di ambil ato tidak...terima kasih
DeleteUdah dari 2thn lalu pengen claim juga tp blm terealisasi sampe sekarang. Udah sempat ke kantor BPJS tp ngantri banget jadi malas, mau pergi lagi tp blm sempat pun.
ReplyDeleteEehh btw katanya klo claim di awal tahun jadi banyak gitu ya dananya? #eeh bener gak yah? :D
klaim onlen aja mbakk,, biar lebih cepet dan gak antri..
Deleteeh masa, dana gak ngaruh awal atau akhir kok mbak :)
wah informasinya bagus mba..terima kasih,jadi selama ini begitu langkah-langkahnya..hehehe..kunjungan baliknya ya mba.
ReplyDeletehttp://menjadiariframadha.blogspot.co.id/
sama-sama, pasti berkunung balik :)
DeleteAlhamdulillah ya bisa dicairin,100 % pula..aku baru tahu kalo bisa klaim via online.makasih infonya
ReplyDelete100% untuk yg gak kerja lagi,, sama-sama mbak :)
DeleteTulisannya mencerahkanku yg emg lagi galau mau cairin BPJS. Tapi mbak, kartu saya masih jamsostek, bukan BPJS Ketenagakerjaan (karena pekerja produk lama) bisa ngga ya? trus surat pengunduran diri dari dinas tenaga kerjanya itu maksudnya gimana ya? Kita ngurus sendiri apa gimana?
ReplyDeletekartuku juga masih jamsostek kok mbak, masih kartu lama.
Deletebiasanya kalo ada karyawan yg mengundurkan diri, perusahaan akan lapor ke disnaker, nah kita bisa minta surat keterangan dari sana. tapi kalo resign sebelum agustus 2015 tanpa surat disnaker gapapa mbak
Klw pindah perusahaan aj mba bs cair juga kh..mksudx..jamsostekx.gk nyambung..d perusahaan saat ini
DeleteKlw pindah perusahaan aj mba bs cair juga kh..mksudx..jamsostekx.gk nyambung..d perusahaan saat ini
Deletekalo jamsosteknya gak disambung inysaallah bisa dicairkan, tapi kalo di perusahaan baru pake jamsostek gak bisa dicairkan :)
DeleteBPJS kesehatan biasa, bisa dicairkan juga gak sih?
ReplyDeletebpjs kesehatan gak bisa mba nisa, karena bentuknya bukan tabungan tapi iuran
DeleteMudah-mudahan besok lancar...kalo melihat situasi tadi siang di kantor bpjs penuh antrianya sampai keluar....
ReplyDeleteAamiinn.. semangat papcih, semoga ndang cair tabungannya :D
DeleteKlaim dan pencairannya harus nunggu ya mba ? kasihan juga ya kalau dana itu memang sudah harus dipergunakan. Percuma saja dong bila sudah tersistem online kan seharusnya tidak perlu pakai lama berhari-hari sperti itu ?
ReplyDeleteNunggu gak lama, karena data kan perlu diverifikasi dan uang juga perlu disiapkan. kalo yg di kota pasti nunggu lama karena yg mencairkan pun banyak
Deletemudah ternyata mencairkan jamsostek, pengalaman yang bermanfaat
ReplyDeletemudah sekali emang mas, apalagi e-claim
DeleteNgurusnya nggak ribet ya?
ReplyDeletesilakan dibaca dulu proses yg saya tulis :D
Deletemakasih infonya mbak Gendhis, semoga peraturannya tidak berubah-ubah lagi :D
ReplyDeleteAamiin, mbaa.. makanya say ambil takut ganti lagi aturannya haha
DeleteOooh.. ternyata uangnya bisa ditarik kembali.... baru tahu saya. TFS ya
ReplyDeletekalo bpjs TK emang bisa mbak, modelnya tabungan soale
DeleteWah ditempat kerjaku ga ada jamsostek2an nya. :))
ReplyDeleteBikin atuh, Da. hak karyawan kok itu hehe
Deletebener, kalau mau tenang mesti ke kantor cabang yg gak rame... Sdh ngantri lama eh urusan gak bisa langsung kelar... belum yg ladenin sudah jutek krn udah capek juga kali
ReplyDeletehahaah bener mbakk.. di sampit pun ada CS yg jutek, lelah kali ya :D
DeleteSenang ya mbak terbantu dengan adanya pencairan dana dari Jamsostek :)
ReplyDeletehehe iya mba Tanty, uangnya buat investasi lain
DeleteAku juga rencananya bulan depan mau ngambil dana jamsostek nih, Ka. Makasih udah share pengalamannya ya..
ReplyDeleteSemangat mbaa,, semoga lancar :D
DeleteMending inves emas ya mbak, hehe
ReplyDeleteKeliatannya masih ruwet ya mbak jamsostek, katanya mau dganti jd bpjs ketenagakerjaan tp blm jadi2
iyap mending emas atau deposit
DeleteCukup ribet ya mbak.. nyairin dana Jamsostek... euuhhh...
ReplyDeleteEnggak tuh, cepet kok, gak baca yaaaa??? :D
Deletemungkin untuk yang meninggal perlu syarat tambahan akte kematian ya bu
ReplyDeleteNah, bisa jadi itu mas.
DeleteAq aq belom punya BPJS hikss
ReplyDeletekalo karyawan bisa minta dibantu sama perusahaan :)
Deleteaku belum cairkan duit jamsostek dari kantor lama karena katanya masih nunggu dulu :(
ReplyDeleteWeee.. nunggu apalagi mbak? masa tunggu cuma 1 bulan kok sejak resign.
Deletemungkin PT masih urus dokumen ke disnaker
Entah kenapa itu urusannya terkesan ribet. Temenku sampe bolak-balik :(
ReplyDeleteBisa jadi ada dokumen yang kurang lengkap mbak Aya, atau pas lagi antri.
Deletedokumenku lengkap jadi cepet
Waktu resign dulu juga langsung tak cairkan semua. Jadi perabotan rumah heheee
ReplyDeletewahaha mantabb itu mbaakk, punyaku jadiiiiii:D
DeleteAlhamdulillah nambah pengetahuan tentang BPJS, makasih mba yah ilmunya,,, pencairanya dapat berapa yah rata rata,,,?? mungkin ada gambaran,,,
ReplyDeleteuang yang didapat sesuai dengan iuran yang dibayarkan kok mas, di lembar hijau yang tiap taun itu ada nominalnya, atau cek online saja
DeleteWah skrg udah borong emas dong :p
ReplyDeletewahahah gak borong juga sih mbak :D
DeleteWah bs claim online yah. Aku ush resign dr lama lupa blm nyairin. Coba ah. Tfs ya..
ReplyDeletesilakan, mbaa.. mayan buat nambahi ini itu :D
DeleteKantor bpjs tk di lamongan sebelah mana ya mamb citra?
ReplyDeletewaduuhh gak tau, Jul.. aku cairkan di kota lain hehe. coba cek lokasi cabang di situsnya
Deletestatus di Eklaim ini dari status sudah siap bayar samapi cairnya dana ke rekening berapa lama ya?
ReplyDeleteaku cuma nunggu 2 hari kerja uang uda masuk mba :)
Deletedulu pas suami resign juga sempet nyairin lumayan buat modal usaha hehehe
ReplyDeletemantaabb itu mba, sayangnya suamiku gak dapet jamsostek
Deletenah ini nih, kmrn suami mau cairin tapi ditolak...krn ternyata kalo udh kerja di tempat baru ga bisa... yo wislah... kita biarin aja dulu di sana ampe kita resign bneran dan ga kerja lagi :)
ReplyDeleteiya mba, kalo uda kerja lagi gak bisa karena datanya pasti masuk disnaker
DeleteNggak punya sih, jd blm nyairin
ReplyDeletehahaha, bikin Jiii
DeleteMo tanya kalo mo Claim via Online...link dan
ReplyDeletecaranya dunk
masuk ke www.bpjsketenagakerjaan.go.id nanti ada petunjuknya
Deletekalo kita cairkan Jamsostek di tempat lain boleh tidak ya..?? maksudnya didaerah lain.
ReplyDeleteBoleh sekali, ini postinganku buat jamsostek di cikarang mencairkan di sampit :)
DeleteMau tanya ne, kalau saya cairkan Jamsostek saya di tempat lain boleh apa tidak ya, maksudnya didaerah lain. terimakasih
ReplyDeleteKhusus syarat no 4.Apakah yg dimaksud adalah surat keterangan berhenti dari petusahaan? Karena Surat pengunduran diri kan adanya di perusahaan.
ReplyDeleteTks
Syarat no 4 itu, bukannya surat keterangan berhenti bekerja dari perusahaan. Karena surat pengunduran diri sdh kita submit ke petsahaan dan adanya juga disana,
ReplyDeleteTks
karyawan yang mengundurkan diri PASTI akan mendapat surat keterangan pengunduran diri dari PT, mas. bisa dilihat contoh yang saya upload di postingan ini
DeleteNanya mba.. kalau saya habis kontrak tgal 13 nov.. apa harus mnyrtakan surat dr drpnaker juga mbak..
ReplyDeleteKalo november taun lalu gak perlu, yg perlu surat disnaker setelah tgl 1 sept 2015
DeleteKalau lewat eklaim harus pakai buku tabungan yaa.? Bagaimana klw tidak ada buku tabungan mbak..
ReplyDeletebisa mencairkan secara tunai :)
DeleteBagaimana mbak klw tidak punya buku tabungan.?
ReplyDeleteMbk...aku resign kerja di bulan september 2015..katanya harus ke disnaker...itu apa makaudnya mbk
ReplyDeleteminta surat keterangan berhenti bekerja dari disnaker domisili mba.
DeleteDomisili tempat kita bekerja atau domisili KTP nya mbak ?
DeleteMbk, terima kasih bagus banget infonya,
ReplyDeleteSy mo minta info tambahan, sekarang sy sdh jadi pns dmn sblumnya saya resign dari sebuah perusahaan swasta. Namun sampe dg saat ini sy blm bisa mengambil dana Bpjs sy krn belum mendapatkan surat keterangan berhenti dari perusahaan tsb yg di sebabkan oleh pesangon final paymentnya belum selesai . pada kasus ini persyaratan apa saja yg harus sy siapkan agar bisa sy ambil dana sy tsb
Atas bantuannya trima kasih
Salam
Mn
Harus mengurus surat pengunduran diri di perusahaan sebelumnya, Mas. karena paklaring itu syarat wajib untuk mencairkan dana jamsostek sebagai bukti kalo kita benar2 berhenti bekerja.
DeleteSaya ud kerja ud 2 tahun, dan dari gaji saya slalu d potong untuk bpjs tk.tp saya belum dapat kartu tanda bpjs tk mba dan saya ud resign april kemaren.
ReplyDeleteMasih bisa di urus kah mbak??
Harusnya sih dapat kartunya dari perusahaan, Mba. Coba hubungi HRD perusahaan atau telpon ke salah satu cabang jamsostek, tanpa kartu jamsostek gak bisa mencairkan dananya.
Deletemba nnanya dong kalo BPJS TK blom di non aktifin sama Perusahaan gmna cara non aktifinya ? udah 3 lewat mau claim tapi bpjs tk mash aktif ga bisa di claim online , thx anyway
ReplyDeletesetau saya memang harus pihak perusahaan yang menonaktifkan saat sudah tidak ada ikatan kerja, jadi lebih baik hubungi HRD perusahaan tersebut.
DeleteMbak mohon info kalau kartu jamsostek ny hilang berarti bole pake surat kehingan dari kntor polisi yw mbak
ReplyDeletesecara prosedur seperti itu karena syaratnya kan harus ada kartu asli jadi lebih baik membuat surat kehilangan
DeleteMau nanya dong mba, waktu mba mau ambil uang jamsostek terakhir apakah ada penawaran untuk ikut jaminan TKLHK(JKK,JK,JHT) selama 3 bln (bkn karyawan) dr pihak jamsosetek? Dan dikenakan potongan Rp.182,400.-?
ReplyDeleteSaya kmarin wktu cairkan uang jamsostek begitu, trus dia bilang kembali kesini lg 2 minggu berikut u/ ambil kartunya.
Yg mau saya tanyakan apakah potongan Rp.182,400.- di potong dr saldo yg mau kita cairkan sblmnya atau di bayar pada saat kembali lg 2 minggu stlah nya? Karena saya sdh ambil saldo via atm dan nominal uangnya sesuai dgn saldo yg saya punya tanpa potongan ke ikut sertaan TKLHK/3bln. Makasih sblmnya...
saya gak ada penawaran seperti itu, mas. dan uang yang diterima juga sesuai dengan saldo.
Deletekalo memang sebelumnya setuju dengan penawarannya sebaiknya kembali saja ke kantor bpjs
Dear mbak Ayu, kalau dalam kasus NIK sudah berubah dikarenakan pindah domisili (yg berarti juga ganti KK), apakah data tersebut harus kita perbarui dulu? Ke mana kita bisa mengurusnya?
ReplyDeleteTrims sebelumnya
mba klo packlaringnya hilang tp ada foto copynya gmn ya mba ngurusnya soalnya aq jg mau nyairin nih??
ReplyDelete1 lg mba aq kn ada 3 perusahaan habis kntrak jamsoteknya aq gabung di dompet packlaring nya jg ada..aq mau ambil 3 3 nya gmn caranya mba udh itu aq ga tau yg mna2 aja jmsostek yg pbrik ini dan jmsostek pbrik itu cz aq gbung jd 1..mksh
klo paclaring hilang tp ada fotocopynya di persulit ga sih mba ambilnya ?
ReplyDeleteKalo gak ada surat pengunduran diri gimana mbak?
ReplyDeletesiang mba, saya ko masuk menu e klaim tp halamannya blank ga muncul formulir isiannya gt gmna ya mba?
ReplyDeletecoba di cek lg
Deletesiang mba saya punya 4 kartu bpjs dan saat ini blom di klaim apakah bi di klai sedangkan saya sudah bekerja lg di perusahaan yg baru mohon infonya mba makasih,....................
ReplyDeletehi mba Ayu, mohon info nya, saya WNI tapi udah lama tinggal di LN, dan udah ga punya KTP yang valid, apa bisa pakai Passport, ada tips ga supaya pengurusannya bisa cepat cair, krn klo cuti mungkin di indo saya cuma bisa 3 minggu maximal. kira2 bisa ga ya cair sebelum saya harus berangkat lagi. Terima kasih sebelumya. - Arie -
ReplyDeleteSangat membantu sekali :-) :-)
ReplyDeleteTerimakasih mba ayu..