Anjungan Makassar di Pantai Losari |
Sampai di Makassar, saya lantas menghubungi beberapa teman blogger domisili Makassar
untuk menanyakan destinasi favorit untuk dikunjungi. Firman, teman dari Warung
Blogger berkata kepada saya jika destinasi wajib jika ke Makassar adalah Pantai Losari dan Fort Rotterdam, taman kupu-kupu di Bantimurung, dan beberapa pantai
yang terkenal dengan kilauan indahnya. Sayangnya saya dan suami tidak bisa
bepergian terlalu jauh. Hari pertama di Makassar, setelah pindah dari DnK Home
Alaudin ke Prima Hotel, kami memutuskan plesir ke pantai Losari setelah ashar. Yang
ternyata hari itu ada penutupan hari ulang tahun TNI, jadi sepanjang anjungan
pantai penuh dengan ratusan manusia yang mengunjungi beberapa booth yang disiapkan TNI. Di anjungan
pantai Losari pun didirikan sebuah panggung.
Baca juga : [Review] Amaris Hotel Palangkaraya
Suami sedang menilik peluru di pameran TNI, trus bilang "besar juga, ya, dek, hmm..." |
Capek keliling melihat booth TNI, mejeng di Anjungan City of Makassar, keliatan judesnya. |
Anjungan Pantai Losari, ini candid oleh suami pas saya mau maju ke anjungan |
Esoknya setelah
sarapan, kami kembali bertandang ke pantai Losari yang sudah cukup sepi tapi
masih ada beberapa orang, sepertinya wisatawan, yang berfoto di beberapa
anjungan. Pantai Losari terletak di sebelah barat Makassar yang telah
dimodifikasi menjadi anjungan permanen. Awalnya, saya berpikir bahwa anjungan
pantai Losari adalah pesisir pantai dengan tugu tulisan “PANTAI LOSARI”, eh
ternyata sepanjang bibir pantai sudah berupa anjungan. Ada beberapa macam
tulisan sepanjang pantai dari paling kiri ada tulisan: MAKASSAR, CITY OF
MAKASSAR, PANTAI LOSARI, BUGIS, TORAJA, dan beberapa lagi yang saya lupa, hehe.
Dari tulisan satu ke tulisan lainnya jaraknya cukup membuat lelah jika jalan
kaki, apalagi di siang hari, haha. Salah saya sendiri main ke pantai
siang-siang dengan cuaca Makassar yang panasnya cetar membahana ini.
Baca juga : Sekilas Tentang Makassar
Baca juga : Sekilas Tentang Makassar
Sepeda air atau bebek-bebekan di pantai Losari |
Pantai Losari, terlihat masjid terapung, kan? Itu yang atapnya biru. |
Oh, iya,
masuk ke anjungan pantai Losari tidak dipungut biaya, loh. Tidak ada tarif
parkir juga, ini berlaku untuk pagi sampai sore, sih. Mungkin kalau malam
diminta tarif parkir karena di sepanjang pantai dan jalanan di seberangnya
dibuka warung-warung penjual pisang epe dan jajanan lainnya. Karena saya
kembali ke pantai saat malam di hari terakhir diminta tarif parkir setelah
makan pisang epe. Saat berkeliling lebih dekat ke area pantai ternyata ada
persewaan sepeda air atau bebek-bebekan. Saya coba? Enggak! Hahaha, sudah tidak
kuat dengan panasnya jam 10. Di sepanjang anjungan pantai Losari juga terdapat
beberapa bangunan seperti masjid terapung, smart
apartment, dan monumen seperti adipura dan perahu pinisi.
Saya tidak
bisa menikmati anjungan pantai Losari terlalu lama karena panas, secara
keseluruhan, tempat ini memang layak untuk dikunjungi oleh wisatawan tapi saran
saya, sih, sore hari saja agar bisa melihat sunsets.
Yang saya salut adalah kebersihan yang tetap terjaga meskipun sebelumnya
digelar acara yang cukup besar dengan tingkat kotor yang tinggi. Tapi sepanjang
saya mengikuti acara penutupan hari TNI di Makassar juga tidak melihat sampah
berserakan, tetap bersih. Yuk, teman-teman, kalau ke Makassar jangan lupa
berfoto di anjungan pantai Losari, ya, tidak afdol kalau kelewatan.
Mejeng dulu sebelum pulang, saya pegang kamera, suami pegang kamera. Kamera saya isinya bahan untuk blog, kamera suami sinya foto-foto istrinya yang manis manja ini, haha. |
Yu makassar puanas ga
ReplyDeletebangeeetttttt hahahah
Deletehuhuhu, kereeeen... Jadi pengen banget ke sana lagiii
ReplyDeletehayu mbaa.. main ke celebes lagiii
Deletepantainya kayak gersang gt yu
ReplyDeleteyg di losari emang gersang sihom, malah dibangun kayak anjungan di lautnya
Deletefoto gaya punggung..candid suami..cakep tuh.. :)
ReplyDeletemakasih mba :D
DeleteAduh serunya jalan-jalan ke Makassar.. :")
ReplyDeleteyukk jalan2 mbaa
Deleteaihhhh... LOSARI... tempat impian gueee ...
ReplyDeleteagendakan kanggg jalan2nya
Deletemupeng jadinya pingin ke sana
ReplyDeleteyukk main mbaa ke makassar, siapin sunblock yaaa
DeleteAsik...sekarang mainannya kawasan Makasar hehe
ReplyDeleteberkat dinasnya suami, Tis haha
DeleteSemoga aku bisa sampai situ sama keluarga kecilku kelak, Yuuk. Doakan yaa. . . :D Pingin bgttt. . .
ReplyDeleteaamiin,, aamiinn mbaakkk.. nanti ajak dedeknya yaa
DeleteEh anjungan sudah bersih ya? *malah gak tau* hahaha
ReplyDeleteMasih bau pesing gak? :p Pas datang malam banyak pengamen yang maksa diberi duit gak? Anak kecil peminta-mintanya juga biasanya rese tuh :p
pas aku kesana bersih sih mbak hahah
Deleteiyaaa.. pas malem depan anjungan banyak anak2 minta2 mbakk..
kemaren kemakassar cuma study banding,, nyesel gak jalan jalan padahal lumayan wat menuhin isi blog sama isi memory :D
ReplyDelete