Selamat Tahun Baru 2016!

Selamat tahun baru 2016!

Tidak ada liburan besar seperti tahun-tahun sebelumnya saat saya masih berstatus single yang bisa sampai ke kota mana saja saat ada liburan panjang. Biasanya, tiket liburan sudah ada di tangan beberapa bulan sebelum tanggal libur tiba demi mengejar tiket murah dan menyusun sebuah perjalanan entah kemana dan dengan siapa. Tahun ini menjadi sangat berbeda, tidak ada lagi yang namanya klayapan di malam tahun baru dan plesir ke tempat baru. Jika teman-teman sudah sering membaca tulisan tentang dimana saya berada dan apa kegiatan saya saat ini, pasti akan dengan mudah menebak bagaimana kegiatan di malam tahun baru saya, hehe. Yup, billing! Bukan saya yang kerja, tapi suami. Untuk yang belum tahu, billing itu salah satu pekerjaan rutin suami saya setiap tanggal 22 di akhir bulan hingga tanggal 4 di bulan selanjutnya, inti pekerjaannya itu menerbitkan rekening listrik semua pelanggan dalam suatu wilayah. Bukan perkara mudah karena harus verifikasi puluhan ribu hasil catat kWh meter pelanggan listrik, benar atau tidaknya data yang akan terbit dalam rekening listrik semua bergantung pada suami, belum lagi harus bertanggung jawab atas nilai daya susut sekecil mungkin. Well, setiap tanggal itulah saya harus siap ditinggal lembur sampai dini hari atau subuh, tidak peduli tanggal merah, libur nasional, acara negara sepenting apapun, billing tetap akan berjalan seperti biasanya. Dan, di kantor suami lah saya merayakan tahun baru bersama dua istri lainnya yang bernasib sama. Di kantor sebenarnya ada acara turnamen PES, tapi kan ya para istri cuma bisa jadi penonton sambil cemal cemil peyek kacang buatan saya, resep menyusul, ya.

Baca juga: Guha Pawon Padalarang

Baca juga: Berwisata ke Lembang

Sebelum ke kantor, saya dan suami sempat berkeliling Sampit untuk mencari cemilan lain yang ternyata beberapa titik sudah sangat ramai sekali selepas isya’. Saya pikir bakal sepi, ternyata sepanjang jalan dipenuhi dengan penjual terompet, kembang api, dan jagung. Keramaian dipusatkan pada beberapa tempat yang memang setiap harinya selalu banyak masyarakat berkumpul yaitu di Borneo City Mall, taman kota, dan stadiun bola. Kabarnya ada beberapa artis ibukota yang diundang untuk mengisi acara konser di mal, tapi karena kami berdua tidak pernah tertarik dengan acara seperti ini lebih memilih menghindari keramaian, padahal ya lembur di kantor, hehe. Sembari suami mondar mandir ruangan kerja dan tempat turnamen PES, saya dan para istri menghabiskan waktu untuk saling bertukar pikiran tentang apa saja, ngobrol no gosip yang bisa menghabiskan dua piring jagung, pisang, dan kacang rebus, hehe. Kadang, rindu memang dengan rutinitas mencari tiket pesawat promo dan berlibur dengan teman kuliah ke Jogja seperti pada pergantian tahun 2013, atau secara mendadak membuat rencana perjalanan dengan kereta ke Padalarang dengan rekan kantor, atau kemana pun saat saya merasa butuh liburan. Tapi sekarang memang tidak bisa seenaknya, harus ikut jadwal suami, berlibur pun harus bersama atau atas ijin suami. Bukan berarti kehidupan saya telah terkunci, tapi satu tahap inilah yang dulu sangat saya nantikan, ada kebahagiaan tersendiri saat sudah berumah tangga.

Baca juga: Pesona Pantai Jogjakarta

Mengenai resolusi tahun baru, ah, sudahlah, saya tidak akan lagi gembar gembor seperti jaman masih muda dulu. Ada beberapa harapan besar yang memang disiapkan agar terlaksana di tahun 2016 ini, tapi akan saya simpan rapi dan pelan-pelan secara pasti mewujudkannya. Hanya saja ada satu harapan yang akan saya tulis dengan alasan ingin mendapat urun doa dari teman-teman semua, yaitu: anak pertama pada kehamilan kedua ini bisa lahir dengan selamat ke dunia, lengkap dan sehat. Aamiin. Meskipun di tahun sebelumnya ada keluh kesah yang begitu banyak, bukan berarti di tahun baru saya akan membuat resolusi untuk tidak mengeluh. Biarlah saya tetap mengeluh tentang apa yang mungkin terjadi tidak seperti impian, tapi saya akan tetap bersyukur atas apapun yang didapatkan, sekecil apapun. Selamat tahun baru 2016, jangan lupa bersyukur karena kalian telah menjadi manusia.