Sebelumnya, saya pernah membuat postingan tentang sebuah pilihan dalam hidup yang harus saya pilih yang tidak lain berhubungan dengan kerjaan. Nah, untuk kelengkapan berkas dibutuhkan surat keterangan catatan kepolisian yang biasa disebut dengan SKCK. Berhubung saya seorang perantau, walhasil saya harus sedikit berusaha lebih keras untuk mengerti tentang cara membuat SKCK di perantauan. Dan, dalam postingan ini saya akan berbagai tentang cara membuat SKCK di Cikarang, Jawa Barat.
Langkah 1
Mintalah surat keterangan domisili dari RT setempat. Nanti akan diberikan selembar kertas berisi keterangan identitas tempat tinggal sekarang. Bayar lima ribu deh. Saya memberanikan diri bertanya berapa yang harus saya bayar, walopun banyak yang bilang bahwa seharusnya gratis.
Catatan OOT: Segera berikan fotokopi KTP kalian ke RT setempat, agar kita sebagai perantau diakui dan dilindungi oleh warga yang bersangkutan.
Langkah 2
Minta surat keterangan domisili pendatang dan surat pengantar membuat SKCK dari kelurahan sebagai surat pengantar ke kepolisian. Cukup dengan memberikan 2 lembar fotokopi KTP dan 2 lembar pas foto 3x4. Disini saya menunggu sekitar 20 menit langsung jadi deh 2 lembar surat yang saya buttuhkan. Di kantor kelurahan saya mengeluarkan uang 20ribu sebagai uang administrasi sedangkan masa berlaku surat keterangan pendatang hanya 3 bulan. Dan surat pengantar SKCK hanya mendapat tanda tangan dari kepala desa saja yang berarti saya harus ke kantor kecamatan untuk meminta stempel Pak Camat. Pengalaman yang mungkin tidak mau saya ulang lagi, karena di kantor ini penuh dengan bau rokok yang membuat saya hampir pingsan :(
Surat Keterangan Domisili Pendatang |
Langkah 3
Meminta stempel ke kantor kecamatan dengan mengeluarkan uang 15rebu. Cukup melelahkan bagi saya, karena jarak antara kantor satu dengan lainnya cukup jauh dan saya tempuh menggunakan jasa ojek. Setelah stempel lengkap saya langsung menuju kantor kepolisian yang letaknya semakin jauh.
Langkah 4
Berkas yang perlu disiapkan adalah 2 lembar fotokopi surat keterangan domisili pendatang, 6 lembar foto 4x6 berwarna, dan fotokopi KTP. Setelah itu kita akan diberikan form yang harus diisi secara lengkap dan benar. Pada awalnya saya berpikir akan lama proses pembuatannya karena akan ada wawancara dan foto, ternyata tidak seperti itu peeps. Setelah memberikan form dan semua berkas maka saya diminta untuk menunggu kurang lebih setengah jam lalu akan mendapat panggilan. Udah gitu aja. Di sini diminta membayar 20rebu, jika ingin meminta legalisir maka perlembar seribu saja.
Ralat: SKCK berbeda dengan kartu kuning, ya :)
Nah, itu adalah pengalaman saya tentang cara membuat SKCK di perantauan peeps. Sebenarnya sih gak rumit, hanya saja jarak yang jauh tersebut sedikit membuat saya repot. Untuk urusan administrasi sih saya kurang begitu mengerti, saya hanya menganggap itu harga yang harus saya bayar jika saya menginginkan sesuatu.
Semoga bermanfaat.
Nice posting mbak..
ReplyDeleteaku snediri belum pernah buat skck..
surat keterangan-keterangan entah apa gitu yang mengurus ibuku. -_-
parah bener yak aku :D
Gak papa Vey, itu juga pertama kalinya aku bikin sendiri. dulu juga sering banget ngrepotin si mama. hehe
DeleteTapi skrng harus mulai belajar sendiri dong :D
Semoga pengalama ini bermanfaat untuk rekan-rekan yang lainnya.
ReplyDeleteSukses selalu
Salam wisata
AAmiin..
Deleteterima kasih atas kunjungannya :)
thanks.. Ya.. Saya juga mau buat Surat SKCK.. :D
ReplyDeleteSemoga berhasil :)
Deletesip catet dulu, besok2 mo bikin nih soalnya
ReplyDeleteSippss.. semoga bermanfaat :)
Deletedih, kok banyak bayarnya mba? saya aja cuma bayar 10 ribu di kepolisian buat nebus SKCK asli
ReplyDeleteTak taulah, administrasi katanya :)
Deletemakasih infonya mbak :)
ReplyDeleteSama2.. semoga bermanfaat yaa :)
Deletejadi kayak baca papan pengumuman di ruangan bikin SKCK, hehehe...
ReplyDeletetp setahu saya bayarnya cuma 10rb kok...
btw, kunjungan siang mba...:)
Berarti aku aja ni yg lagi buntung bayar disana sini segitu :(
DeleteTerima kasih mbak kunjungannya.. kecup deh buat mbak Alya :D
kirain ngurusnya harus sama dengan ktp, skck kan dr polisi kalo kartu kuning dari depnaker mmg sama ya syarat ngurusnya?
ReplyDeletetp makasih ya infonya
eh makasih koreksinya, ternyata skck beda dengan kartu kuning
Deletemakasih buat infonya mba, sangat bermanfaat sekali buat saya
ReplyDeletemakasih ya atas infonya besok aku mau buat, ku catet ya :)
ReplyDeletembak berarti saya minta surat domisili dr RT trs suratnya dibawa kekelurahan supaya dbuatkan surat domisili pendatang trs surat pengantar utk buat skck ya mbak ....
ReplyDeleteiya bener sekali mas, di kelurahan jadi dapat 2 surat: domisili dan pendatang
Deletekok saya nggak di perbolehkan, apa karna saya cowok ya?
ReplyDeletegak dibolehi yg dimana mas?
DeleteMkasii mbak infonya brmanfaat bgt..
ReplyDeletesaya juga seorg perantau,bngung gmna ngurus skck dsni soalnya tdk trdftar dikelurahan sini ..dlu ngurus skck dkmpung ga seribet ini..
dan sya bkal mrasa in yg mba rasakan :(
dsini kantornya juga jauh" semua..
hadoooohhh..
Semangat ya mba, derita perantau hehe
Deletesemakin mudah pelayanan skck
ReplyDeletemakasih infonya
sama2 mas :)
DeleteThanks for info kak. Bermanfaat banget buat yg rantau-rantau gini.
ReplyDeleteiya hidup di negara orang wajar kalau bikin surat SKCK banyar sana sini....!!! meski setengah ga iklas..... ha h h
ReplyDeleteiya namanya hidup dinegara orang..... wajar sih kalau harus bayar..... kan buat makan mereka... he he he meski w nyakin kita stengah ga iklas.....
ReplyDeleteiya namanya hidup dinegara orang apa lagi di jawa barat , wajar sih klau bayar sana-sini,..
ReplyDeletekan tu buat makan siang mereka......
meski kita setengah ga iklas.... ..hi hi hi...
..
iya namanya hidup dinegara orang apa lagi di jawa barat , wajar sih klau bayar sana-sini,..
ReplyDeletekan tu buat makan siang mereka......
meski kita setengah ga iklas.... ..hi hi hi...
..
Mkasih mbk infonya, tp kalo kartu kuning gmna mbk??
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletemakasih infonya ya mbak.. jadi lebih tahu masalah skck
ReplyDeleteJadi bisa ya mbak perantauan bikin surat skck diluar daerah? Maksudnya saya dr daerah n skrg berdomisili di jakarta sbgai perantau trus mau membuat skck di jkt tanpa harus mudik gtu?
ReplyDeleteBisa sekali, Mas, asal dokumen lengkap seperti surat domisili. tuh saya bisa heheh
Deletemba mau tanya, saya pengen buat skck untuk kebutuhan pekerjaan nah kebetulan pada tanggal 27 mei 2016 tersebut saya baru menyelesaikan surat pindah dari bekasi ke jakarta dan pada saat itu ktp beserta KK di tahan dan saya dapat surat keterangan di nyatakan pindah dan sudah di cap/ ttd dengan orang yg bersangkutan tersebut seperti kelurahan camat dll yg akan di gantikan ktp KK yg baru yg berdomisili jakarta bila saya urus di kelurahan itu. nah pertanyaannya, apakah saya bisa membuat skck tanpa ada ktp dan KK tersebut di domisili jakarta? dan bila bisa apa yang harus saya butuhkan jika saya mengurus skck terima kasih.
ReplyDeleteterimakasih saya akan coba. salam anak rantau dari jambi. :)
ReplyDelete